Pemasangan Waterstop PVC untuk Struktur Beton
Januari 24, 2024
Waterproofing integral merupakan sistem yang efektif untuk menjadikan struktur beton tahan terhadap air, dengan tujuan utama melindungi dan memperpanjang masa pakai struktur beton. Penerapan waterproofing integral umumnya di lakukan secara langsung pada struktur seperti basement, kolam, bak penampungan air, dan ground water tank, memberikan lapisan yang tahan air dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan. Teknologi ini dapat pula di kombinasikan dengan metode waterproofing lain, seperti membrane bakar atau coating, untuk mencapai tingkat keamanan maksimal.
Keunggulan Waterproofing Integral
- Efisiensi Waktu dan Biaya : Pemasangan waterproofing integral di lakukan bersamaan dengan pengecoran beton. Selain itu menghemat waktu konstruksi dan mengurangi biaya tambahan untuk perlapisan waterproofing.
- Kualitas Beton yang Meningkat : Selain memberikan perlindungan terhadap air, waterproofing integral meningkatkan kekuatan dan ketahanan beton terhadap zat-zat agresif, baik gas maupun cairan.
- Tutupan Pori-pori : Waterproofing integral menutup pori-pori pada beton, menjadikannya kedap air dan menghindarkan masalah. Contohnya kebocoran, pertumbuhan lumut, atau kerusakan akibat penetrasi air.
- Aplikasi Cepat dan Aman : Proses aplikasi waterproofing integral relatif mudah dan cepat. Tidak hanya menghemat waktu tetapi juga aman untuk di gunakan karena sifatnya yang tidak beracun.
Baca juga artikel : Jasa Waterproofing Integral
Cara Menggunakan Waterproofing Integral
Proses penggunaan waterproofing integral melibatkan beberapa tahapan:
- Persiapan Beton: Beton yang di gunakan harus memenuhi persyaratan tertentu, seperti kandungan semen minimal 350 kg/m3, water cement ratio kurang dari 0,45, dan slump beton sekitar 6-10 cm.
- Pencampuran Waterproofing Integral: Material cairan waterproofing integral di campur secara perlahan ke dalam truk mixer dengan dosis 2-4 liter/m3 beton, kemudian di aduk hingga merata selama 3 menit.
- Pengecoran Beton: Beton yang telah di campur dengan waterproofing integral di tuang ke dalam bekisting sesuai dengan desain struktur, kemudian di padatkan dengan menggunakan vibrator atau alat serupa.
- Perawatan Beton: Beton yang telah di cor perlu di rawat dengan baik untuk memastikan pengerasan dan kristalisasi optimal. Ini melibatkan penyiraman beton secara rutin selama 7-14 hari dan perlindungan dari sinar matahari langsung.
Dengan memahami hal tersebut diatas dapat dipastikan bahwa struktur beton akan mendapatkan perlindungan yang optimal terhadap air dan kelembaban. Sehingga memperpanjang masa pakai dan meningkatkan kualitas bangunan secara keseluruhan.
